Deskripsi
Buku ini merupakan perkawinan antara komunikasi dan kedokteran dalam konteks teoretis dan praktis. Buku ini membahas tuntas fondasi dasar komunikasi antar dokter dengan pasien, komunikasi kelompok seperti dokter dengan sejawat atau tenaga kesehatan lainnya; komunikasi publik misalnya ketika dokter memberikan penyuluhan pada masyarakat; atau komunikasi massa misalnya ketika dokter memberikan informasi melalui media massa. Belum lagi perkembangan kekinian komunikasi dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Semua menarik untuk dielaborasi.
DAFTAR ISI
KONTRIBUTOR v
KATA SAMBUTAN ix
KATA PENGANTAR xi
PENDAHULUAN xiii
BAB 1 MENGAPA DOKTER PERLU BERKOMUNIKASI EFEKTIF
DENGAN PASIEN 1
Gambaran Umum 1
Apa yang Diinginkan Pasien dari Dokter? 1
Perubahan Hubungan Dokter-Pasien 2
Dampak Perubahan Paradigma pada Komunikasi 3
Konferensi Komunikasi Kesehatan 4
Hal Lain yang Mendukung Pentingnya Komunikasi
Dokter-Pasien 5
Penelitian Pendukung Pentingnya Komunikasi Dokter-Pasien 7
Pentingnya Pembelajaran Komunikasi pada Pendidikan
Kedokteran 10
Standar Kompetensi Dokter Gigi Indonesia (SKDGI) 13
Regulasi Terkait Komunikasi 15
BAB 2 KOMUNIKASI DAN KEDOKTERAN 23
Konteks Komunikasi 24
Unsur Komunikasi 26
Tujuan Komunikasi 28
Komunikasi Efektif 28
Dimensi Komunikasi 29
Komunikasi Verbal-Nonverbal 32
BAB 3 SEJARAH KOMUNIKASI DOKTER-PASIEN 37
Periodisasi Hubungan Dokter-Pasien 38
Perkembangan Filsafat Kesehatan dalam Beberapa Zaman 41
Pendekatan Sebelum dan Setelah Perang Dunia II 46
BAB 4 KOMUNIKASI KEDOKTERAN DALAM KONTEKS
ANTARPRIBADI 57
Komunikasi Antarpribadi dan Non-Antarpribadi 57
Kompetensi Komunikasi 60
Hambatan Komunikasi Kedokteran 63
BAB 5 KOMUNIKASI BERFOKUS PADA PASIEN 77
Berfokus pada Pasien 78
BAB 6 NONVERBAL PADA PROFESI KEDOKTERAN 91
Mengapa Komunikasi Nonverbal Penting? 94
Jenis Komunikasi Nonverbal 95
Nonverbal pada Kedokteran 96
Tips Nonverbal Saat Menyampaikan Berita Buruk 107
Sikap Nonverbal Dokter Ketika Berhadapan dengan Pasien 108
BAB 7 PERAN BUDAYA DALAM KOMUNIKASI KEDOKTERAN 115
Apa Itu Budaya? 117
Sistem Pengetahuan 119
Sistem Kekerabatan 130
Perkembangan Teknologi 133
Agama dan Keyakinan 135
BAB 8 MODEL KOMUNIKASI KEDOKTERAN BERKONTEKS
BUDAYA 143
Pengaruh Kultural 145
Dimensi Jarak Kekuasaan 150
Dimensi Individualis/Kolektivis 157
Dimensi Maskulinitas-Femininitas 162
Dimensi Penghindaran Ketidakpastian (Uncertainty Avoidance) 167
Dimensi Orientasi Waktu 173
Pengaruh Sosiokultural 176
Pengaruh Psikokultural 183
Pengaruh Lingkungan 185
Kesimpulan 187
BAB 9 PROSES KOMUNIKASI DOKTER-PASIEN 191
Persiapan Wawancara 200
Menguasai Keterampilan Baru 203
BAB 10 KOMUNIKASI DAN PENJAGAAN PROFESI
KEDOKTERAN 213
Rahasia Kedokteran 213
Sumpah Hippocrates 215
Keterbukaan Informasi Publik 221
Regulasi Terkait Publikasi Profesi Kedokteran 224
BAB 11 PENGALAMAN INSPIRATIF KOMUNIKASI
KEDOKTERAN 237
TENTANG PENULIS 245