Deskripsi
Pada kenyataannya, para pendidik itu disibukkan dengan pekerjaan mengajar, ceramah di berbagai tempat, dan menjadi pejabat struktural di sebuah departemen atau lembaga. Sehingga para pendidik—guru dan dosen—hanya sedikit membaca dan meneliti serta menulis. Pendidik yang mampu menulis tidak sempat menulis, dan lainnya tidak menulis karena memang tidak terampil menulis. Ini aspek yang menjadi tantangan LPTK (Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan).
Mengajar, ceramah, dan menjabat tidaklah buruk. Semua itu baik selama tidak mematikan kreativitas dan karya ilmiah sebagai tugas utama seorang pendidik. Faktanya, tidak mungkin menghasilkan karya ilmiah yang baik dan bermutu jika sedikit waktu untuk membaca, meneliti, menelaah teori, dan analisis data. Maka, saat ini banyak karya ilmiah yang muncul di perguruan tinggi/universitas kita hanya sekadar menyerap anggaran dan pemenuhan syarat akademik.
Buku ini secara khusus membahas tentang redesain LPTK. Di tengah lemahnya lulusan LPTK dan rendahnya mutu dosen, semoga buku ini memberikan pencerahan bagi para pendidik, praktisi, dan pemerhati dunia pendidikan serta pemegang kebijakan pendidikan nasional. Intinya, membenahi LPTK harus dilakukan dari banyak aspek dan dengan cara team-work, secara bersamaan setiap standar pendidikan diperbaiki sesuai standar nasional pendidikan.