Metode Khusus Pendidikan dan Pembelajaran Agama Islam: Dilengkapi dengan Panduan Praktis

DAFTAR ISI

Menarik membaca narasi dalam buku ini. Bahasanya ringan tapi argumentasinya cukup resourcefull.  Saya justru berterima kasih ikut mengomentari buku hebat ini.

—RICKY HANDAYANI, Pimred Harian RAKYAT MERDEKA

Buku ini berhasil menunjukkan bahwa bangsa ini memiliki jaringan sejarah-sosial-budaya yang terbentuk sejak lama. Kita jadi lebih mengenal jati diri bangsa Nusantara.

—Dr. ABDUL HARIS FATGEHIPON, Universitas Negeri Jakarta

Aura Banda seketika tercium saat membaca buku karya putra terbaik Banda Neira ini. Dr. Muhammad Farid dengan sangat sempurna mengungkapkan Banda Naira sebagai pulau yang pernah menjadi magnet bangsa-bangsa dunia.

—RIZAL BAHALWAN, Budayawan, praktisi Pariwisata Banda Naira

Doktor Farid mampu meramu kisah-kisah baik mitos maupun fakta sejarah dengan renyah sekaligus menginspirasi. Esai-esai ini menyadarkan kita bahwa bukan kebetulan Banda mejadi istimewa pada masanya.

—ISRA PRASETYA IDRIS, S.E., Founder Persatuan Banda Muda (PERBAMU)

Bagi saya, TanaBanda bukan sekadar kumpulan esai, namun laiknya sebuah film omnibus yang memiliki varian tema dengan sudut pandang yang unik. Diceritakan dengan cara mengalir. Saya seolah diajak melarung dalam wisata sejarah dengan penokohan dan dimensi waktu yang silih berganti. Asyik, tak membosankan, dan pastinya, tak perlu mengernyitkan dahi.

—SERGIUS  SUTANTO, Novelis dan Sutradara film “Bung di Banda”

BAB 1 Pengertian dan Tujuan Mempelajari Metode Khusus Pendidikan dan Pembelajaran Agama Islam              1

1. Pengertian Metode Khusus Pendidikan dan Pembelajaran Agama Islam 1

2. Tujuan Mempelajari Metode Khusus Pendidikan Agama Islam dan Pembelajaran Agama Islam 4

3. Ruang Lingkup Mempelajari Metode Khusus Pendidikan Agama Islam dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam 5

BAB 2 Signifikansi Metode Khusus PAI dan Kontribusinya Terhadap Pemahaman Siswa                7

1. Metode Khusus PAI Sebagai Sarana PenyamPAIan Pesan Ilmu Agama Islam 7

2. Signifikansi Penerapan Variasi Metode Khusus PAI 8

3. Signifikansi Penerapan Alat Peraga Pembelajaran PAI 14

BAB 3 Prinsip-prinsip Pemilihan Metode Khusus PAI 21

BAB 4 Spesifikasi Pengunan Metode Pembelajaran PAI pada Berbagai Tingkat Pendidikan 25

BAB 5 Macam-macam Metode Khusus Pendidikan Agama Islam               35

1. Metode Teladan 35

2. Pengertian Metode Teladan 35

3. Dasar Metode Keteladanan dalam Al-Qur’an 36

4. Tinjauan Psikologis Masalah Metode Keteladanan 39

5. Makna Metode Keteladanan bagi Seorang Pendidik 42

6. Substansi Metode Keteladanan dalam Pendidikan 44

7. Aplikasi Metode Keteladanan dalam Pendidikan Islam 46

8. Kelebihan dan Kekurangan Metode Keteladanan 48

9. Metode Nasihat (Mau’izah) 48

10. Pengertian Metode Nasihat (Mau’izah) 48

11. Dasar Metode Nasihat (Mau’izah) dalam Al-Qur’an 49

12. Pentinganya Metode Nasihat (Mau’izah) dalam Lembaga Pendidikan 55

13. Balasan Orang Melalaikan Nasihat yang Baik 55

14. Aplikasi Metode Nasihat dalam Proses Pendidikan 56

15. Kelebihan dan Kekurangan Metode Nasihat (Mau’izah) 57

16. Metode Hukuman 58

17. Pengertian Metode Hukuman 58

18. Dasar Metode Hukuman dalam Al-Qur’an 59

19. Aplikasi Metode Hukuman dalam Proses Pendidikan dan Pembelajaran 62

20. Kelebihan dan Kekurangan Metode Hukuman dalam Proses Pendidikan dan Pembelajaran 65

21. Metode Janji dan Ancaman (Targhib dan Tarhib) 66

22. Pengertian Metode Janji dan Ancaman (Targhib dan Tarhib) 66

23. Dasar Metode Targib dan Tarhib dalam Al-Qur’an 67

24. Aplikasi Metode Janji dan Ancaman dalam Proses Pendidikan 69

25. Kelebihan dan Kekurangan Metode Targhib dan Tarhib 70

26. Metode Perbandingan 71

27. Pengertian Metode Perbandingan 71

28. Dasar Metode Perbandingan dalam Al-Qur’an 72

29. Aplikasi Metode Perbandingan dalam Proses Pendidikan 73

30. Kelebihan dan Kekurangan Metode Perbandingan 75

BAB 6 Macam-macam Metode Khusus Pembelajaran Agama Islam          77

1. Metode Perumpamaan (Amtsal) 77

2. Pengertian Metode Perumpamaan 77

3. Macam-macam Perumpamaan dalam Al-Qur’an 78

4. Tujuan Metode Perumpamaan dalam Al-Qur’an 81

5. Signifikansi Mempelajari Metode Perumpamaan 83

6. Aplikasi Metode Perumpamaan dalam Pembelajaran PAI 88

7. Kelebihan dan Kelemahan Metode Perumpamaan 115

8. Metode Qiyas 116

9. Pengertian Metode Qiyas 116

10. Syarat-syarat Qiyas dan Rukunnya 117

11. Dasar Metode Qiyas dalam Al-Qur’an 121

12. Aplikasi Metode Qiyas dalam Pembelajaran PAI 123

13. Kelebihan dan Kelemahan Metode Qiyas dalam Pembelajaran 124

14. Metode Simbol 125

15. Pengertian Simbol 125

16. Teori Interaksi Simbol 126

17. Dasar Metode Simbol dalam Al-Qur’an 128

18. Simbol-simbol Ayat Al-Qur’an sebagai Pembelajaran 130

19. Simbol-simbol Hadis dalam Pembelajaran 133

20. Aplikasi Metode Simbol dalam Pembelajaran PAI 135

21. Kelebihan dan Kelemahan Metode Simbol 139

22. Metode Kiasan 140

23. Pengertian Metode Kiasan 140

24. Dasar Metode Kiasan dalam Al-Qur’an 140

25. Aplikasi Metode Kiasan dalam Pembelajaran PAI 142

26. Kelebihan dan Kelemahan Metode Kiasan 144

27. Metode Hafalan 144

28. Pengertian Metode Hafalan dan Signifikansinya 144

29. Dasar Metode Hafalan dalam Al-Qur’an 145

30. Aplikasi Metode Hafalan dalam Pembelajaran PAI 146

31. Kelebihan dan Kekurangan Metode Hafalan 147

32. Metode Praktik 148

33. Pengertian Metode Praktik 148

34. Dasar Metode Praktik dalam Al-Qur’an dan Hadis 148

35. Urgensi Metode Praktik bagi Siswa Tsanawiyah/SMP 149

36. Langkah-langkah Pembelajaran Menggunakan Metode Praktik 150

37. Aplikasi Penggunaan Metode Praktik dalam Pembelajaran PAI 150

38. Kelebihan dan Kekurangan Metode Praktik 152

39. Metode Demonstrasi 153

40. Pengertian Metode Demonstrasi. 153

41. Dasar Metode Demonstrasi dalam Al-Qur’an 154

42. Aplikasi Penggunaan Metode Demonstrasi dalam Pembelajaran PAI 156

43. Kelebihan dan Kelemahan Metode Demonstrasi 160

44. Metode Bermain Peran 162

45. Pengertian Metode bermain Peran 162

46. Dasar Metode Bermain Peran dalam Al-Qur’an 163

47. Aplikasi Metode Bermain Peran dalam Pembelajaran PAI 164

48. Langkah-langkah Penerapan Metode Bermain Peran 166

49. Kelebihan dan Kelemahan Metode Bermain Peran 166

50. Metode Resitasi (Pemberian Tugas) 168

51. Pengertian Metode Resitasi (Pemberian Tugas) 168

52. Dasar Metode Resitasi dalam Al-Qur’an 170

53. Aplikasi Metode Resitasi dalam Pembelajaran PAI 171

54. Keunggulan dan Kelemahan Metode Resitasi 173

55. Metode Pengamatan (Temuan/Inquiry) 175

56. Pengertian Metode Pengamatan 175

57. Dasar Metode Pengamatan dalam Al-Qur’an 177

58. Aplikasi Metode Pengamatan dalam Pembelajaran PAI 177

59. Kelebihan dan Kelemahan Metode Pengamatan (Inquiry) 179

60. Metode Eksperimen 180

61. Pengertian Metode Eksperimen dan Signifikansinya 180

62. Sejarah Metode Eksperimen (Percobaan) 181

63. Dasar Metode Eksperimen dalam Al-Qur’an 182

64. Aplikasi Materi PAI dalam Metode Eksperimen 184

65. Keunggulan dan Kelemahan Metode Eksperimen 185

66. Metode Pemecahan Masalah (Problem Solving) 188

67. Pengertian Metode Pemecahan Masalah 188

68. Dasar Metode Pemecahan Masalah dalam Al-Qur’an 188

69. Langkah-langkah Metode Pemecahan Masalah 189

70. Aplikasi Metode Pemecahan Masalah dalam Pembelajaran PAI 190

71. Keunggulan dan Kelemahan Metode Pemecahan Masalah 193

BAB 7 Hubungan Metode Khusus PAI dengan Alat Peraga Pembelajaran              197

1. Efektivitas Penggunaan Metode Disertai Alat Peraga Pembelajaran 197

2. Jenis-jenis Alat Peraga dalam Pembelajaran PAI 199

3. Hubungan Gaya Belajar dengan Alat Peraga Pembelajaran 203

BAB 8 Evaluasi Khusus Pembelajaran PAI 207

1. Sistem Evaluasi Khusus PAI 207

2. Dasar Ayat dan Hadis tentang Evaluasi Khusus PAI 207

3. Macam-macam Evaluasi Khusus PAI 208

4. Evaluasi Hafalan 209

5. Evaluasi Lisan (Tanya Jawab) 213

6. Evaluasi Demonstrasi 216

7. Evaluasi Praktik 218

8. Evaluasi Pengamatan 221

9. Evaluasi Laporan 223

10. Evaluasi Tulis 227

DAFTAR PUSTAKA 231

TENTANG PENULIS 235