FILSAFAT HUKUM PERBANDINGAN ANTAR MAZHAB-MAZHAB

Rp 90.000

WhatsApp

Deskripsi

Filsafat merupakan sebuah disiplin ilmu yang terkait dengan perihal kebijaksanaan. Kebijaksanaan merupakan titik ideal dalam kehidupan manusia, karena ia dapat menjadikan manusia untuk bersikap dan bertindak atas dasar pertimbangan kemanusiaan yang tinggi (actus humanus). Adapun filsafat hukum adalah cabang filsafat, khususnya cabang filsafat moral (etika). Posisi filsafat sebagai mater scientiarum menjadikan filsafat hukum juga induk dari ilmu hukum.

Filsafat hukum Islam adalah kajian filosofis tentang hakikat hukum Islam, sumber asal muasal hukum Islam dan prinsip penerapannya, serta manfaat hukum Islam bagi kehidupan masyarakat yang melaksanakannya.

Buku ini sangat komprehensif, sehingga harus dimiliki oleh mahasiswa hukum pada khususnya dan semua pihak yang bergelut atau tertarik dengan hukum baik itu di ranah akademis maupun praktis.

Informasi Tambahan

Berat 310 gram
Berat Buku (gram)

310

Cetakan

1

ISBN

978-602-422-160-7

Jenis Cover

Art Carton 260 gr

Kertas Isi

Book Paper

Pengarang

Prof. Dr. Juhaya S. Praja

Tahun Terbit

Oktober 2020

Ukuran

15 x 23

Daftar Isi

KATA PENGANTAR            v

DAFTAR ISI          x

BAGIAN PERTAMA

PEMIKIRAN FIQH DAN SYARIAH ISLAM

BAB 1    PERKEMBANGAN FIkiH, SYARIAH, DAN Istinbath HUKUM 3

  1. Fikih 3

  2. Syariah 4

  3. Istinbath Hukum 4

BAB 2    USHUL FIQH       6

  1. Ilmu Ushul al-Fiqh 6

  2. Awal Penulisan Ilmu Ushul aL-Fiqh 10

  3. Ushul Fiqh, Fiqh, dan Qawa’id Fiqhiyah 13

  4. Ushul al-Fiqh dan Sahabat 15

  5. Ushul Flqh dan Tabi’un 16

  6. Ushul Al-Fiqh dan Tabi’in Al-Tabi’in 18

  7. Ijma’ Pasca Sahabat 20

BAB 3    Mazhab-Mazhab HUKUM ISLAM 22

  1. Mazhab Hanafi 23

  2. Mazhab Maliki 25

  3. Mazhab Syafi’i 27

  4. Mazhab Hanbali 29

  5. Mazhab Dzahiriyah 30

  6. Mazhab Zaidiyah: Syi’ah Zaidiyah 34

  7. Mazhab Ja’fariyah            32

  8. Mazhab Isma’iliyah 33

  9. Mazhab Al-Ibadliyyah 34

BAB 4    PERINGKAT PEMILIK FIkiH (MUJTAHID)     35

BAB 5    MEMBUKA PINTU IJTIHAD            37

BAB 6    peran fikih dalam kehidupan umat islam   41

BAB 7    KODIFIKASI HUKUM SYARI’AH      43

BAB 8    PERKEMBANGAN DAN PEMBENTUKAN HUKUM ISLAM SECARA BERTAHAP DI NEGARA-NEGARA ISLAM  44

  1. Hukum Islam di Lebanon 47

  2. Hukum Islam di Syria 47

  3. Hukum Islam di Yordania 48

  4. Hukum Islam di Irak 48

  5. Hukum Islam di Mesir 50

  6. Hukum Islam di Arab Saudi 51

  7. Hukum Islam di Indo-Pakistan 52

  8. Hukum Islam di Asia Tenggara 52

  9. Hukum Islam di Indonesia 53

BAB 9    teori berlakunya hukum islam di indonesia              55

  1. Teori Kredo atau Syahadat 55

  2. Teori Receptio In Complexu 55

  3. Teori Receptie 56

  4. Teori Receptie Exit 57

  5. Teori Receptio A Contrario 57

  6. Redefinisi Ilmu Syari’ah 58

BAGIAN KEDUA

FILSAFAT HUKUM ISLAM

BAB 10  filsafat hukum islam dalam pendekatan terminologi            63

  1. Filsafat dan Hikmah 63

  2. Syari’ah 73

  3. Fiqh 75

BAB 11  FILSAFAT HUKUM DAN FILSAFAT HUKUM ISLAM   77

  1. Filsafat Hukum 77

  2. Filsafat Hukum Islam 79

  3. Objek Filsafat Hukum Islam 79

  4. Manfaat Studi Filsafat Hukum Islam 81

BAB 12  KEMESTIAN KEBERADAAN DAN KEMAHAESAAN TUHAN (TAUHI’D: WAJIB AL-WUJU’D)         82

  1. Argumen Ontologis 83

  2. Argumen Kosmologis 85

  3. Argumen Teleologis 87

  4. Argumen Moral 88

  5. Argumen Epistemologis 99

BAB 13  FILSAFAT KENABIAN DAN KERASULAN      91

  1. Filsafat (Hikmah) Kerasulan Muhammad SAW 94

BAB 14  manusia, pengetahuan dan huKum islam  98

  1. Pengetahuan Manusia dan Proses Perolehannya 104

  2. Alat-alat untuk Memperoleh Pengetahuan 106

  3. Manusia dan Hukum 115

BAB 15  sumber dan metode hukum islam               117

  1. Metode Naqliyyah-’Aqliyyah 119

  2. Metode Al-Tajribah Al-Hissiyah 119

  3. Metode Al-Mutawatirat (Premis-premis yang Ditransmisi) 121

  4. Metode Al-Istiqra’ 124

  5. Metode Pemahaman Sumber Hukum Islam 125

  6. Metode Sunnah 139

  7. Metode Qiyas 130

  8. Metode ‘Illat Al-Hukm 132

Bab 16   PRINSIP-PRINSIP HUKUM ISLAM 137

  1. Prinsip Tauhid 137

  2. Prinsip Keadilan (Al-’adl) 141

  3. Prinsip Amar Makruf Nahi Munkar 144

  4. Prinsip Kemerdekaan atau Kebebasan (Al-Hurriyyah) 144

  5. Prinsip Persamaan atau Egaliter (Al-Musa’wah) 145

  6. Prinsip Al-Ta’awun (Tolong-Menolong) 146

  7. Prinsip Toleransi (Tasa’muh) 156

BAB 17  FILSAFAT KETATANEGARAAN        148

  1. Pengantar ke Filsafat Ketatanegaraan 148

  2. Konstitusi Madinah (Al-Shahi’fah) dan Teori Khilafah 153

  3. Prinsip-Prinsip Hukum Islam dalam Ketatanegaraan 154

  4. Perkembangan Pemahaman terhadap Kepemimpinan 158

  5. Teori Ketatanegaraan 160

  6. Teori dan Pratik Hukum Ketatanegaraan di Indonesia 164

  7. Lembaga dan Pranata yang Berasal dari Ajaran Islam 165

BAB 18  TUJUAN HUKUM ISLAM  169

  1. Tujuan Hukum Islam dan Cara Mengetahuinya 170

  2. Macam-macam dan Peringkat Kemaslahatan 176

BAB 19  ASAS-ASAS KEWARISAN  178

  1. Asas Ijbari 178

  2. Asas Waratsa 180

  3. Asas Tsulutsailmal 180

  4. Asas Bilateral 180

  5. Asas Keadilan atau Keseimbangan 182

  6. Asas Individual 183

  7. Asas-asas Kewarisan dalam Kompilasi Hukum Islam 184

BAB 20  ASAS-ASAS Muamalah DAN JINAYAh          185

  1. Asas-asas Muamalah 185

  2. Asas-asas Jinayah 187

BAB 21  kaidah-kaidah hukum islam           190

  1. Pengertian Kaidah 190

  2. Perkembangan Kaidah-kaidah Hukum 192

  3. Kitab-Kitab Kaidah Hukum yang Terkenal 194

  4. Panca Kaidah Hukum Islam dan Kaidah-kaidah Lain yang Ditimbulkannya       196

BAGIAN KETIGA

PERBANDINGAN MAZHAB FILSAFAT HUKUM BARAT DAN HUKUM ISLAM

BAB 22  Mazhab HUKUM KODRAT; HUKUM SEBAGAI KEHENDAK TUHAN           205

  1. Hukum Tiga Agama Samawi Warisan Nabi Ibrahim Alaihissalam (a.s)    205

  2. Hukum Kodrat            205

BAB 23  TEORI HUKUM MURNI TENTANG HIERARKI HUKUM           207

BAB 24  Mazhab POSITIVISME HUKUM     208

BAB 25  Mazhab REALISME HUKUM          210

  1. Mazhab Realisme Hukum Amerika Serikat 210

  2. Mazhab Realisme Hukum Skandinavia 211

BAB 26  Mazhab SEJARAH HUKUM             213

  1. Hukum Tidak Dibuat Melainkan Ditemukan 214

  2. Undang-undang Tidak Berlaku Secara Universal 214

  3. Hukum merupakan Perwujudan dari Jiwa Rakyat (Volksgeist)         215

  4. Hukum Tidak Dapat Dipisahkan dari Masyarakat atau Sejarah Suatu Bangsa      216

  5. Aturan-Aturan Hukum (Undang-Undang) yang Bertentangan dengan Kesadaran Hukum Masyarakat (Volksgeist) Harus Dibatalkan karena Sifat Aturan Hukum Tidak Lebih Penting dari Kesadaran Hukum Tersebut           217

BAB 27  Mazhab SOSIOLOGI HUKUM         219

  1. Mazhab Sosiologi Hukum 220

  2. Para Tokoh Sosiologi Hukum dan Pemikirannya 220

  3. Realisme Hukum dan Selanjutnya 229

  4. Beberapa Mazhab Dewasa ini 230

BAB 28  HUKUM SEBAGAI PRANATA SOSIAL           232

  1. Karakteristik Pranata Sosial 233

  2. Daya Ikat Norma dalam Pranata Sosial 233

  3. Klasifikasi Norma dalam Pranata Sosial 234

BAB 29  TEORI-TEORI KEADILAN  235

  1. Keadilan dalam Perspektif Islam 235

  2. Keadilan dalam Perspektif Barat 237

BAB 30  PERBANDINGAN FILSAFAT HUKUM: FILSAFAT HUKUM ISLAM DENGAN ANEKA Mazhab HUKUM BARAT   241

  1. Filsafat Hukum Qodrat dan Hukum Tuhan 241

  2. Filsafat Hukum Murni dan Tartib Al-’Adilatuh         242

  3. Positivisme dan Al-Kuliyatul wa Al-Juz’iyyat 243

  4. Realisme Hukum dan Ibnu Taimiyah: Al-Haqiqatul fi Al-‘ayan la fi Al-Azhan        245

  5. Sejarah Hukum dan Tarikh Tasry’ 245

  6. Mazhab Sosiologi Hukum dan As-Syahrastani: An-Nusus qad intahat wa al-waqa’i latatanahiy          246

DAFTAR PUSTAKA             249

TENTANG PENULIS          252

Ulasan

Belum ada ulasan.

Jadilah yang pertama memberikan ulasan “FILSAFAT HUKUM PERBANDINGAN ANTAR MAZHAB-MAZHAB”

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *