FIKIH KELAUTAN: Mengelola Potensi Laut Perspektif Maqāshid al-Syarī’ah

Deskripsi

Secara umum, buku ini hadir menawarkan gagasan fikih kelautan berbasis maqāshid al-Syarī’ah (tujuan syariat). Dengan fikih kelautan diharapkan mampu memberikan pemahaman masyarakat pesisir dalam memanfaatkan potensi sumber daya kelautan yang secara berkelanjutan. Pendekatan agama (fikih) diinisiasi sebagai salah satu respons strategis dalam rangka upaya untuk mengatasi krisis lingkungan yang menjadi tantangan dalam pengelolaan sumber daya kelautan dan ekowisata pesisir.

Buku ini terdiri atas sembilan bab yang merupakan satu kesatuan untuk menghadirkan gagasan yang utuh, baik dari segi teoretis maupun praktis. Pada Bab Pertama, penulis menguraikan urgensi dan sumber fikih kelautan kemudian dilanjutkan Bab Kedua, yang membahas potensi laut dari perspektif Al-Qur’an dan Hadis. Pada Bab Ketiga, membahas landasan epistemologis dalam konstruksi fikih kelautan yang ramah lingkungan melalui pendekatan maqāshid al-Syarī‘ah. Pada Bab 4, penulis membahas konservasi dari perspektif ekoteologi dan ekosofi sebagai etika ekologi Islam. Selanjutnya, Bab Kelima menggagas fikih konservasi mangrove dengan pendekatan ekosyariah. Sementara Bab Keenam, penulis fokuskan pada fikih konservasi perikanan yang mengulas seputar kajian hukum Islam tentang penangkapan ikan di laut dan illegal fishing. Bab Ketujuh, penulis membahas fikih reklamasi dalam perspektif wawasan antropokosmis Islam. Bab Kedelapan, mengulas konsepsi fikih ekowisata pesisir dalam perspektif Maqāshid al-Syarī‘ah. Pada Bab Akhir, penulis menguraikan fikih global warming dalam studi fikih ekologis berbasis etik-profetik. Selamat membaca…!